Rabu, 17 Juli 2013

Praktik 'Kotor' Berbagai Restoran Terbongkar, Hati-Hati!

(c) shutterstock
 Saat makan di restoran, yang kita inginkan adalah rasa yang enak, pelayanan memuaskan dan kebersihan. Di berbagai restoran, tingkat kebersihan sangat dijaga, jangan sampai pelanggan pulang dengan perut yang sakit atau menemukan sehelai rambut di dalam makanan.
Tapi tahukah Anda, ada berbagai praktik kotor restoran di seluruh dunia yang mungkin membuat Anda lebih baik masak sendiri daripada makan di restoran. Mungkin restoran yang Anda tuju terlihat bersih, tapi jangan yakin dulu.
Dilansir Dailymail.co.uk, Imogen Edwards-Jones, penulis buku Restaurant Babel mengumpulkan informasi rahasia dari berbagai koki dan sommelier (penuang anggur) dari seluruh dunia, nama-nama mereka dirahasiakan. Dari data yang terkumpul diketahui bahwa jika ada minuman anggur yang tersisa di botol, maka sisa di botol itu akan dicampur dengan sisa botol lain untuk dijual keesokan harinya.
Yang lebih membuat mual, para koki jujur mengatakan mereka sering mencicipi hidangan hanya dengan satu sendok saja, satu sendok untuk mencicipi banyak hidangan. Yang artinya, ada sisa air liur koki yang bercampur dengan berbagai makanan. Euuh..
Masih ada beberapa hal lain yang terbongkar:
  1. Makanan di banyak restoran terkontaminasi air liur chef atau juru masak.
  2. Pizza adalah makanan yang membutuhkan biaya murah, tetapi dijual berkali-kali lipat.
  3. Tambahan sayur hanya menambah sedikit biaya, tetapi harga akan dibuat berkali-kali lipat.
  4. Pelayan restoran akan memakai taktik sibuk dan mondar-mandir untuk mengelabui konsumen, karena masakan belum matang.
  5. Beberapa restoran menambahkan beberapa bahan makanan untuk menaikkan harga dan berharap Anda tidak mengecek nota pembayaran.
  6. Sebenarnya banyak restoran tidak suka sistem memesan tempat, tetapi mereka tidak memperlihatkannya.
Tentu saja tidak semua restoran melakukan hal-hal seperti di atas. Akan lebih baik jika Anda memilih restoran terpercaya yang memperlakukan makanan dan pelanggan dengan cara yang benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar